Selasa, 30 April 2013

Ku mencinta dan menikah karena Allah swt




Cinta, bagiku itu sebuah kata yang sangat sulit sekali kupahami. Apa itu cinta? Bagaimana cinta seharusnya? Sungguh diriku ibarat tersesat di hutan belantara dalam pencarian definisi cinta. Cinta, apakah hambar rasanya? ataukah hampa nan tak bermakna?.

Namun...
di sebuah pencarian panjangku.
ku berlabuh pada penemuan makna sebuah cinta.
Cinta kepada Allah swt,
Ya Rahman, Ya Rahiim (Sang Maha Pengasih dan Penyayang)

Demi Sebuah cinta, setiap manusia pastilah merelakan hal-hal yang dimiliki dan berkorban untuk cinta tersebut. Bagi diriku, pria dengan SSA, ku akan mencinta dan menikah hanya karena Dzat Maha Pencipta, Allah Azza wa Jalla. Kurelakan membunuh perasaanku, dan bersedia melaksanakan yang diperintahkan oleh Allah swt demi sebuah cinta yang hakiki.

Sungguh indah dalam sebuah angan, ketika diriku mampu menjadi imam (pemimpin) dalam rumah tangga dan mengajak seluruh anggota keluarga (istri dan anak-anak) membangun sebuah keluarga baiti jannati (konsep rumahku adalah surgaku). Dan kupenuhi waktu singkatku di dunia ini, hingga nyawa di ujung tenggorokkan dan ketika memasuki pintu surgaMu dengan sambutan salam dari Malaikat-malaikatMu.

Maka, tenang rasanya hati ini dalam menapaki perjuangan cinta. Cinta yang tak hanya dilingkupi oleh nafsu sesaat namun lebih memahami hakikat dan maksud pentingnya membentuk sebuah keluarga, yang merupakan konsep "dakwah mini" antara diriku, istri dan anak-anakku.

"Rabbana hablana min azwaajina, wa dzurriyyatina qurrata a'yuniw, waj'alna lil muttaqiena imaamaa."
Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang2 yang bertakwa." (QS 25:74)

4 komentar:

  1. Allah,.. hamba mendoa padamu,...
    berikanlah pertolongan kepada saudara hamba ini ya rabb,..
    Sungguh ia sedang berjuang, berjihad dijalanMu...

    Mas Gerhana Huda, semoga segera dapat membentuk keluarga sakinah, mawaddah wa rohmah,.. aminn

    BalasHapus
  2. bisakah kita brteman...??? aku mw ada perubahan,dalm menjalani cobaan ini...

    BalasHapus
  3. dear m.mujib,
    silahkan kontak saya di gerhanahuda@yahoo.com

    BalasHapus
  4. Masya Allah... skrg sudah 2018.. gk tau gmn upate nya skrg..
    Saya ikut mendoakan.. smg mas gerhana huda dkaruiai oleh Allah seorang istri yg juga mencintaimu krn Allah.. membantu meringankan n smg bs menyembuhkn ujian ssa yg mas hadapi...
    Salut dg kesungguhan mas untuk berusaha normal.. smg allah menilai pahala usaha n perjuangan mas.. aamiin

    BalasHapus